Jumat, 20 Januari 2012

MANFAAT WUDHU DAN GERAKAN SHOLAT


Mungkin sebagian orang menganggap gerakan shalat dan wudhu adalah hal yang tidak mempunyai sisi positif dalam tubuh dan hanya digunakan ibadah. Ternyata shalat dan wudhu mempunyai sisi positif dalam segi kesehatan. Bagi orang yang rajin shalat lima waktu dan sunah pasti akan merasakan hal ini.
Dr. Bahar Azwar, SpB-Onk,  seorang dokter spesialis bedah-onkologi ( bedah tumor ) lulusan FK UI  dalam bukunya “ Ketika Dokter Memaknai Sholat “ mampu menjabarkan makna  gerakan sholat. Bagaimana sebenarnya manfaat sholat dan  gerakan-gerakannya secara medis?
Selama ini sholat yang kita lakukan lima kali sehari, sebenarnya telah  memberikan investasi kesehatan yang cukup besar bagi kehidupan kita.  Mulai dari berwudlu ( bersuci ), gerakan sholat sampai dengan salam  memiliki makna yang luar biasa hebatnya baik untuk kesehatan fisik,  mental bahkan keseimbangan spiritual dan emosional. Tetapi sayang  sedikit dari kita yang memahaminya. Berikut rangkaian dan manfaat  kesehatan dari rukun Islam yang kedua ini.

1. Manfaat Wudlu
Kulit merupakan organ yang terbesar tubuh kita yang fungsi utamanya  membungkus tubuh serta melindungi tubuh dari berbagai ancaman kuman,  racun, radiasi juga mengatur suhu tubuh, fungsi ekskresi ( tempat  pembuangan zat-zat yang tak berguna melalui pori-pori ) dan media  komunikasi antar sel syaraf untuk rangsang nyeri, panas, sentuhan  secara tekanan. Begitu besar fungsi kulit maka kestabilannya ditentukan  oleh pH (derajat keasaman) dan kelembaban. Bersuci merupakan salah satu  metode menjaga kestabilan tersebut khususnya kelembaban kulit. Kalu  kulit sering kering akan sangat berbahaya bagi kesehatan kulit terutama  mudah terinfeksi kuman. Dengan bersuci berarti terjadinya proses  peremajaan dan pencucian kulit, selaput lendir, dan juga lubang-lubang  tubuh yang berhubungan dengan dunia luar (pori kulit, rongga mulut,  hidung, telinga). Seperti kita ketahui kulit merupakan tempat  berkembangnya banya kuman dan flora normal, diantaranya Staphylococcus  epidermis, Staphylococcus aureus, Streptococcus pyogenes, Mycobacterium  sp (penyakit TBC kulit). Begitu juga dengan rongga hidung terdapat  kuman Streptococcus pneumonia (penyakit pneumoni paru), Neisseria sp,  Hemophilus sp. Seorang ahli bedah diwajibkan membasuh kedua belah  tangan setiap kali melakukan operasi sebagai proses sterilisasi dari  kuman. Cara ini baru dikenal abad ke-20, padahal umat Islam sudah  membudayakan sejak abad ke-14 yang lalu. Luar Biasa!!

2. Keutamaan Berkumur-kumur
dalam bersuci berarti  membersihkan rongga mulut dari penularan penyakit. Sisa makanan sering  mengendap atau tersangkut di antara sela gigi yang jika tidak  dibersihkan ( dengan berkumur-kumur atau menggosok gigi) akhirnya akan  menjadi mediasi pertumbuhan kuman. Dengan berkumur-kumur secara benar  dan dilakukan lima kali sehari berarti tanpa kita sadari dapat mencegah  dari infeksi gigi dan mulut.

3.Istinsyaq berarti menghirup air dengan  lubang hidung
melalui rongga hidung sampai ke tenggorokan bagian hidung (nasofaring).  Fungsinya untuk mensucikan selaput dan lendir hidung yang tercemar oleh  udara kotor dan juga kuman.Selama ini kita ketahui selaput dan lendir  hidung merupakan basis pertahanan pertama pernapasan. Dengan istinsyaq  mudah-mudahan kuman infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dapat  dicegah.

4. Pembersihan telinga sampai  dengan pensucian kaki beserta telapak kaki
Untuk mencegah berbagai infeksi cacing yang masih menjadi masalah  terbesar di negara kita.

5. Manfaat Kesehatan Sholat Berdiri lurus
Pelurusan tulang belakang dan menjadi awal dari sebuah latihan  pernapasan, pencernaan dan tulang.

6. Takbir merupakan latihan awal  pernapasan.
Paru-paru adalah alat pernapasan Paru kita terlindung dalam rongga  dada yang tersusun dari tulang iga yang melengkung dan tulang belakang  yang mencembung. Susunan ini didukung oleh dua jenis otot yaitu yang  menjauhkan lengan dari dada (abductor) dan mendekatkannya (adductor).  Takbir berarti kegiatan mengangkat lengan dan merenggangkannya, hingga  rongga dada mengembang seperti halnya paru-paru.

7. Dan mengangkat tangan
berarti meregangnya otot-otot bahu  hingga aliran darah yang membawa oksigen menjadi lancar.

8. Dengan  ruku’,
memperlancar aliran darah dan getah bening ke  leher oleh karena sejajarnya letak bahu dengan leher. Aliran akan  semakin lancar bila ruku’ dilakukan dengan benar yaitu meletakkan perut  dan dada lebih tinggi daripada leher. Ruku’ juga mengempiskan  pernapasan. Pelurusan tulang belakang pada saat ruku’ berarti mencegah  terjadinya pengapuran. Selain itu, ruku’ adalah latihan kemih (buang  air kecil) untuk mencegah keluhan prostat. Pelurusan tulang belakang  akan mengempiskan ginjal. Sedangkan penekanan kandung kemih oleh tulang  belakang dan tulang kemaluan akan melancarkan kemih. Getah bening  (limfe) fungsi utamanya adalah menyaring dan menumpas kuman penyakit  yang berkeliaran di dalam darah.

9. Sujud Mencegah Wasir
Sujud mengalirkan getah bening dari  tungkai perut dan dada ke leher karena lebih tinggi. Dan meletakkan  tangan sejajar dengan bahu ataupun telinga, memompa getah bening ketiak  ke leher. Selain itu, sujud melancarkan peredaran darah hingga dapat  mencegah wasir. Sujud dengan cepat tidak bermanfaat. Ia tidak  mengalirkan getah bening dan tidak melatih tulang belakang dan otot.  Tak heran kalau ada di sebagian sahabat Rasul menceritakan bahwa  Rasulullah sering lama dalam bersujud.

10. Duduk di antara dua sujud
dapat mengaktifkan kelenjar  keringat karena bertemunya lipatan paha dan betis sehingga dapat  mencegah terjadinya pengapuran. Pembuluh darah balik di atas pangkal  kaki jadi tertekan sehingga darah akan memenuhi seluruh telapak kaki  mulai dari mata kaki sehingga pembuluh darah di pangkal kaki  mengembang. Gerakan ini menjaga supaya kaki dapat secara optimal  menopang tubuh kita.

11. Gerakan salam yang merupakan penutup sholat,
dengan  memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri bermanfaat untuk menjaga  kelenturan urat leher. Gerakan ini juga akan mempercepat aliran getah  bening di leher ke jantung.

12. Manfaat Sholat Malam Malam
hari biasanya dingin dan lembab.  Kalau ditanya, paling enak tidur di waktu tersebut. Banyak lemak jenuh  yang melapisi saraf kita hingga menjadi beku. Kalau tidak segera  digerakkan, sistem pemanas tubuh tidak aktif, saraf menjadi kaku,  bahkan kolesterol dan asam urat merubah menjadi pengapuran. Tidur di  kasur yang empuk akan menyebabkan urat syaraf yang mengatur tekanan ke  bola mata tidak mendapat tekanan yang cukup untuk memulihkan posisi  saraf mata kita. Jadi sholat malam itu lebih baik daripada tidur.  Kebanyakan tidur malah menjadi penyakit. Bukan lamanya masa tidur yang  diperlukan oleh tubuh kita melainkan kualitas tidur. Dengan sholat  malam, kita akan mengendalikan urat tidur kita.

Sholat Lebih Canggih  dari Yoga “Apakah pendapatmu sekiranya  terdapat sebuah sungai di hadapan pintu rumah salah seorang di antara  kamu dan dia mandi di dalamnya setiap hari lima kali. Apakah masih  terdapat kotoran pada badannya?”. Para sahabat menjawab : “Sudah pasti  tidak terdapat sedikit pun kotoran pada badannya”. Lalu beliau bersabda  : “Begitulah perumpamaan sholat  lima waktu. Allah menghapus segala keselahan mereka”. (H.R Abu Hurairah  r.a).
Jika manfaat gerakan sholat kita betul, maka sangat luar biasa  manfaatnya dan lebih canggih daripada yoga. Sangat disayangkan tidak  ada universitas yang berani atau sengaja mengembangkan teknik gerakan  sholat ini secara ilmiah. Belum lagi manajemen yang terkandung dalam  bacaan sholat. Seperti doa iftitah yang berarti mission statement  (dalam manajemen strategi). Sedangkan makna bacaan Alfatihah yang kita  baca berulang sampai 17 kali adalah objective statement. Tujuan hidup  mana yang lebih canggih dibandingkan tujuah hidup di jalan yang lurus,  yaitu jalan yang penuh kebaikan seperti diperoleh para orang-orang  shaleh seperti nabi dan rasul?
Dr. Gustafe le Bond mengatakan bahwa Islam merupakan agama yang  paling sepadan dengan penemuan-penemuan ilmiah. Perkembangan ilmu  pengetahuan dan etika sains harus didukung dengan kekuatan iman. Semoga  sholat kita makin terasa manfaatnya.(Nurani)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar